FK UPH Juara 2 Cabang Cardio-Respiratory Pada RMO 2019.

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan (FK UPH) raih prestasi di Regional Medical Olympiad (RMO) 2019. Anthony Yusuf dan Jessica Anastasia, mahasiswa FK UPH 2017 ini berhasil meraih juara kedua cabang Cardio-Respiratory pada RMO 2019 yang berlangsung di Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta, 23-25 Agustus 2019.

Anthony dan Jessica berhasil berkompetisi dengan perwakilan dari 17 universitas dengan melalui 3 tahapan yaitu Preliminary Round, Semifinal, dan Final Round.

RMO sendiri merupakan olimpiade bergengsi kedokteran yang berlangsung setiap tahunnya, diselenggarakan oleh Ikatan Senat Mahasiswa Indonesia (ISMKI) di berbagai wilayah. UPH sendiri berada di wilayah 2, bersama dengan institusi Pendidikan Kedokteran lainnya di wilayah sekitar Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat. RMO melombakan 6 cabang yaitu Cardio Respiratory, Digestive, Neuropsychiatry, Tropical Infection, Genitourinary, dan Musculoskeletal.

Selain Anthony dan Jessica, FK UPH juga mengirimkan delegasinya yang lain, yaitu tim Neuropsychiatry: Stella Angelina (2016), Jesslyn Natalie Hariyanto (2016); Tim Digestive: Steven Nanda (2016), Cindy (2017); Tim Tropical Infection: Moses Leonardo (2016), Steven William Halim (2016); Tim Genitourinary: Christian Murtani (2016), Yonesha Rahmania Prasetya (2016); Dan Tim Musculoskeletal: Livia Taniwangsa (2016), dan Angeline Tancherla (2017). Untuk kategori Digestive, Neuropsychiatry, Tropical Infection, tim FK UPH berhasil menjadi semi-finalist dan berkompetisi dengan tim lainnya.

Dengan kompetisi ini tentunya memberikan pengalaman berharga serta kebanggaan bagi mahasiswa FK yang mengikuti. Seperti yang diakui Anthony Yusuf sebagai juara kedua Bersama Jessica Anastasia di RMO 2019 ini. Ia menyatakan bahwa kesempatan ini jadi kebanggaannya karena mampu membawa nama UPH.

“Saya bangga dan kesempatan ini menjadi pemacu bagi saya untuk berkompetisi sehat dengan mahasiswa universitas lainnya. Tentu pengalaman dalam lomba ini menjadi hal yang bermanfaat karena saya mendapat update mengenai ilmu pengetahuan terkini dan terdefinitif dari cabang yang saya ikuti yaitu Cardio-Respiratory,” ungkap Anthony.

Hal senada juga disampaikan oleh Jessica sebagai tim Cardio–Respiratory yang mengaku bahwa pengalaman kompetisi ini menambah wawasan baru dan unik baginya.

“Mengikuti perlombaan ini selain kebanggaan karena saya bisa berkontribusi sedikit bagi FK UPH, juga menjadi satu pengalaman berharga. Karena dengan kompetisi ini kami ter-update kasus-kasus baru dan unik serta bisa belajar dari ahlinya. Tentu secara softskill kami juga dibekali, karena kami bisa memperluas networking juga melatih mental bagi saya secara pribadi,” tutur Jessica.

Bagi keduanya, pencapaian ini tidak terlepas dari peran serta dosen FK UPH yang supportif dalam membekali secara akademik maupun kesiapan mental dalam menghadapi kompetisi.

Sejalan dengan tujuan dari diselenggarakannya RMO, diharapkan mahasiswa FK UPH yang mengikuti kompetisi ini semakin terasah kecakapan, ketrampilan, memperluas wawasan, mendapat pengalaman, dan menjalin networking dengan mahasiswa FK dari berbagai universitas. Usai mengikuti RMO 2019,

perwakilan setiap tim dari FK UPH juga kembali mengikuti kompetisi IMO 2019 pada tanggal 16-20 Oktober 2019, di Denpasar Bali.


baca juga:

Fakultas Kedokteran UPH: Keunggulan, Prospek Karier, hingga Prestasi Mahasiswanya