“UPH ini memiliki satu paket lengkap sebagai institusi Pendidikan. Apa yang dibutuhkan dalam kunjungan kami dari Heonz Corporation dan para mahasiswa Korea yang mengunjungi Indonesia, dapat terpenuhi di UPH,? ungkap Verly Elinda ? Marketing Manager, PT Heonz Royal Jaya menjelaskan alasan Heonz menunjuk UPH sebagai satu-satunya universitas yang dikunjungi 16 mahasiswa Korea yang dipandunya. Kunjungan ini berlangsung pada 16 Januari 2019 di UPH Lippo Village.

Memiliki paket lengkap yang dimaksud Verly yaitu, UPH memiliki lingkungan yang sangat baik, areanya tidak terlalu luas tapi sangat lengkap, terlebih memiliki Fakultas Perhotelan yang juga fokus di bidang culinary dan memiliki program studi Teknologi Pangan dengan laboratorium yang baik. Melihat aspek ini, Heonz sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Food and Beverages (FnB) merasa tepat telah memilih UPH sebagai tempat mengadakan studi lapangan. Ditambah UPH memiliki mahasiswa berlatar belakang yang beragam, sehingga semakin menambah paket lengkap UPH.

Verly menjelaskan tujuannya melakukan studi lapangan ke UPH untuk melihat karakteristik dan pasar bagi produk yang berada di bawah distribusi PT Heonz Royal Jaya. Heonz sendiri merupakan perusahaan importir dan distributor dari 2 produk kenamaan Korea Selatan, yaitu Samyang dan Dong-A. Sebagai awal relasi, Heonz membawa produk minuman dari Dong-A sebagai bahan dasar dalam kegiatan workshop Mocktail bersama mahasiswa Fakultas Pariwisata.

?Kami begitu antusias dan senang dengan sambutan hangat serta ide kreatif dari tim UPH dalam menyusun kegiatan ini menjadi begitu apik. Para peserta sangat senang mengikuti workshop Mocktail dan berinteraksi dengan mahasiswa UPH yang mengajarkan bagaimana mixing produk minuman dari Dong-A dengan bahan-bahan lainnya menjadi suatu minuman yang unik. Ditambah mereka juga sudah dilengkapi dengan paparan sekilas mengenai Indonesia, tentu ini memperkaya mereka,? jelas Verly.
Kedatangan PT Heonz Royal Jaya Bersama 16 mahasiswa Korea ini disambut antusias oleh Dr. Curtis J. Taylor ? Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan yang mengaku bahwa Korea sebagai salah satu negara favoritnya.

?Saya sudah dua kali ke Korea dan membandingkannya dengan Indonesia tentu berbeda. Indonesia merupakan negara dengan keragaman dari beragam aspek baik budaya, agama, suku, dan banyak hal. Ini yang menantang bagi Indonesia bagaimana orang Indonesia harus memikirkan cara berinteraksi dengan baik. Berbeda dengan korea yang sepertinya lebih homogen. Satu hal yang penting di Indonesia memandang agama sebagai satu hal yang penting bagi masyarakat Indonesia,? jelas Curtiz.

Senada dengan penjelasan Curtis, Shirley Novita Yauwhan ? Manager International Office UPH membenarkan bahwa Indonesia merupakan negara yang menganut asas Ketuhanan, ditandai dengan sila pertama pada Pancasila. Selain pembahasan mengenai system kepercayaan atau agama, Shirley juga memaparkan Indonesia dari beragam aspek antara lain aspek demografis, keragaman suku dan Bahasa, makanan khas, aspek kesopanan (do and don?t) yang ada di kalangan masyarakat Indonesia. Tidak kalah menarik ketika mahasiswa Korea terlihat begitu antusias dan aktif ketika diajarkan beberapa kata dan kalimat dalam Bahasa Indonesia, yang umum digunakan saat bertemu.

Dengan melihat seluruh rangkaian kegiatan ini, baik PT Heonz Royal Jaya maupun UPH berharap ke depannya akan terbuka lagi kesempatan-kesempatan kerja sama yang lebih kreatif dan bermanfaat bagi kedua pihak. (mt)