Prodi Manajemen UPH Buka Konsentrasi ?Healthcare Management?

(ki-ka) Danet Arya Patria Dosen Business School, Peggy Adeline Mekel, S.E.,M.A., Ketua Prodi Manajemen, Caroline Riady, Niel Nielson, Ph.D Acting Dean Business School 

 

 

Pertumbuhan jumlah rumah sakit di Indonesia diikuti meningkatnya kebutuhan akan staf yang ahli di bidang manajemen rumah sakit. Kebutuhan dari  bisnis di bidang kesehatan tidak  hanya membutuhkan tenaga ahli seperti dokter, perawat, dan sebagainya, tapi juga Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengelola bagian manajemen rumah sakit.

 

 

Untuk menjawab kebutuhan tersebut, Ketua Jurusan Management Business School Universitas Pelita Harapan (UPH) Peggy Mekel mengatakan pihaknya membuka konsentrasi baru yakni; Healthcare Management. Tujuannya agar lulusan dari UPH yang bergelar sarjana ekonomi dapat mengisi kebutuhan staf manajemen rumah sakit.

 

Peggy Adeline Mekel

?Kebutuhan staf manajemen rumah sakit dan bisnis kesehatan lain, membutuhkan lulusan yang mampu memahami  industri kesehatan dalam hal manajerialnya. Untuk itu kami membuka konsentrasi healthcare Management dengan latar belakang manajemen yang memiliki kemampuan memahami bagaimana ilmu pemasaran dan keuangan, sehingga para lulusan UPH  dapat menganalisis daya saing rumah sakit,? ungkap Peggy.    Peggy juga menambahkan bahwa konsentrasi ini dapat dipilih mahasiswa Manajemen pada semester kelima dengan harapan para mahasiswa telah mendapat dasar-dasar manajemen di semester sebelumnya sehingga mahasiswa dapat fokus untuk mempelajari manajemen Rumah Sakit.  Peggy juga menyatakan ada 10 SKS (Satuan Kredit Semester) yang harus ditempuh mahasiswa, dan diwajibkan juga untuk melakukan magang di Rumah Sakit selama tiga bulan.

 

 

Magang tersebut juga menjadi media bagi mahasiswa untuk mengenal langsung bagaimana dunia kerja di rumah sakit, sehingga pemahaman mereka dapat semakin meningkat. Hal ini juga menjadi pondasi bagi mahasiswa agar skripsi yang disusun di semester akhir dapat sesuai dengan konsentrasi.

 

Untuk mendukung kualitas dari para lulusannya, UPH juga telah  menjalin kerja sama dengan Siloam Hospitals. Kerja sama ini juga menjadi keuntungan bagi para mahasiswa UPH, karena para mahasiswa dapat melakukan magang dan berkesempatan bekerja di Siloam, rumah sakit berstandar internasional, ketika lulus.

 

Untuk semakin meningkatkan kesadaran para mahasiswa Manajemen UPH terhadap peluang bekerja di bidang manajemen kesehatan yang begitu menjanjikan, maka pada 18 Juli 2017 UPH menggelar  Leader Speaker Series dengan topik  ?Healthcare Management? yang dibawakan oleh Caroline Riady, CEO and Deputy President Director Siloam Hospitals Group.

 

 

Dalam paparannya Caroline mengatakan bahwa di bisnis kesehatan seperti Rumah Sakit contohnya membutuhkan kontribusi SDM yang tidak hanya ekpertise di bidang kesehatan, tapi juga SDM yang ahli dalam hal manajemen, dan ini suatu peluang bagi mahasiswa Business School UPH menurutnya.

 

?Seperti Siloam sebagai Rumah Sakit, terus melakukan peningkatan pelayanan dengan terus melakukan ekspansi di seluruh region Indonesia. Tentunya ekspansi yang dilakukan Siloam membutuhkan  SDM yang lebih banyak dan berkualitas. Inilah peluang bagi kalian semua, karena Siloam tidak hanya membutuhkan expertise di bidang kesehatan.   Namun keahlian kalian nantinya sebagai lulusan Business School UPH juga dibutuhkan dalam manajemen Siloam. Kita sangat membutuhkan institusi pendidikan yang mampu menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu mendukung Siloam,? ungkap Caroline.

 

Leader Speaker Series yang dihadiri lebih dari 1.000 peserta yang terdiri dari mahasiswa Business School, dosen, dan orangtua diharapkan mampu membuka wawasan terkait luasnya peluang berkarir dalam bidang Healthcare Management. (MT)

 

 

 

 

UPH Media Relations