UPH Menyambut 84 Karyawan Baru Melalui New Employment Orientation XVII

Tahun 2016 diawali Universitas Pelita Harapan dengan menyambut 84 karyawan baru melalui NEO pada 6-7 Januari 2016. 84 karyawan baru ini terdiri dari 42 dosen dan asisten dosen, serta 42 staff.Melalui NEO ini UPH juga menyambut 6 orang dari 84 karyawan yang berasal dari UPH Medan.NEO ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan pengenalan mengenai apa yang menjadi dasar dan visi misi UPH, serta pengenalan mengenai beberapa department yang dimiliki oleh UPH kepada karyawan baru.

Hari pertama pengarahan diberikan langsung oleh para pimpinan UPH yaitu Rektor UPH Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng,Sc., Presiden UPH Raymond Liu, Ph.D, Wakil rektor Bidang Akademik Connie Rasilim, S.S., B.Ed,M.Pd., Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Administrasi Ainon Manan, dan Direktur Unit Pengembangan SDM dan Hukum Feteriadi, S. Kom., M.A.­­

Raymond Liu

Melalui sesi pengenalan awal UPH oleh Raymond Liu, Ph.D seluruh karyawan yang hadir dingatkan untuk kembali memaknai arti hidup kita sebagai makhluk ciptaan Allah, dan juga mengenai panggilan hidup kita.

Setelah sesi pengenalan, sesi berikutnya diberikan oleh Jonathan L. Parapak sebagai rektor UPH.Jonathan memberikan pengenalan visi dan misi UPH, Christian Worldview, Statement of Faith kepada para karyawan.Beliau menjabarkan bahwa Visi Misi UPH merupakan hasil dari panggilan yang diberikan Tuhan kepada founder UPH Dr. (HC) Johannes Oentoro, Ph.D dan Dr. (HC) James T. Riady untuk menjawab permasalahan pendidikan di Indonesia.

Jonathan L. Parapak

Connie Rasilim

Selanjutnya sesi diberikan oleh Connie Rasilim dengan tema Christian Education and Learning?.?Mengubah praktik pendidikan sama seperti membersihkan aliran sungai, harus dimulai dari hulu atau dasar yaitu ide atau pemikiran yang benar? ungkap Connie.Untuk memiliki pemikiran yang benar, Connie menegaskan bahwa kita harus sadar akan identitas kita yang serupa dan segambar dengan Allah.

Sesi ketiga berikutnya dibawakan oleh Ainon Mananyang berbagi pengalamannya dalam bekerja dengan tema sesi UPH ?Vision-Mision History?.Dalam sesinya,Ainon mengingatkan dalam bekerja haruslah damai sejahtera dan tidak merugikan waktu bagi keluarga.?Bagi saya UPH ini akan menjadi tempat terakhir saya bekerja,? jelas Ainon yang mengakhiri ceritanya dan mengajak karyawan untuk menonton video perkembangan Yasasan Pendidikan Pelita Harapan.

Ainon Manan

Feteriadi (kanan) Bersama Salah Satu Dosen UPH

Untuk sesi yang keempat,  Feteriadi membawakan tema ?Pursuing Meaningful Work? dimana Feter ingin mengajak karyawan untuk menjadi dampak dan berkat dalam bekerja. ?Sebagai manusia memang kita harus bekerja, karena Allah tidak berkenan pada orang yang malas.Dalam bekerja Biarlah tujuan kita adalah untuk memuliakan Tuhan. Saya juga berharap bahwa kita semua bekerja sesuai dengan panggilan kita yang jelas,sehingga akan merasa sukacita, mampu mengembangkan talenta, dan selalu bekerja berdasarkan kasih Allah.

Sesi terakhir di hari pertama NEO ini diakhiri oleh Hendra Thamrindinata, S.Si., M.Div Dekan Pendamping Fakultas Liberal Arts yang menjelaskan apa itu Liberal Arts, dan cara mengintergrasikan serta menerapkan materi kepada para mahasiswa.

Selain mendapat pembekalan dari pimpinan, pada hari kedua NEO para karyawan juga diberikan pengenalan-pengenalan terkait beberapa hal yaitu Keuntungan dan peraturan bagi karyawan yang dibawakan oleh Dra. Erna Salim, M.M., Performances Inprovement Management System (PIMS) sebagai tolak ukur evaluasi bagi kinerja karyawan oleh  Sucipoto Asan pihak HRD, LP2MP (Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan) oleh Dr. Lusiana Idawati, S.T., M.M., M.T., bersama anggota tim yang lain, kemudian pengenalan mengenai Center of Faculty Development yang terdiri dari perpustakaan, edutech, LAPS (Lecturer Academic Pathway), dan ADAK (Administrative Academic), pengenalan mengenai IT dan program-program atau aplikasi apa saja yang dapat digunakan yang dibawakan oleh Soegandi D. Oetomo S.Kom., M.M.  Pada hari kedua ini karyawan juga dikenalkan pada Center for Research and Community Developmentoleh Eric Jobiliong, Ph.D. Terakhir pengenalan dilanjutkan oleh Novel Priyatna, S.E., M.Th yang menjelaskan seputarStudent Life.

Akhir dari NEO ini ditutup dengan partisipasi aktif dari peserta dalam sesi Questions and Answers bersama pimpinan UPH yang diwakili oleh Raymond Liu, Connie Rasilim, dan Ainon Manan yang mencoba menjawab berbagai pertanyaan dari peserta dan juga pembagian sertifikat kepada para karyawan baru. Kedepannya menurut Feteriadi, UPH menargetkan akan menerima 180 karyawan baru, 120 calon dosen dan 60 calon staf.

Question and Answer Session Bersama Pimpinan UPH yang Diwakili oleh Ainon Manan, Raymond Liu, dan Connie Rasilim

Salah Satu Peserta NEO yang Memberikan  Pertanyaan Saat Question and Answer Session

Testimoni Para Karyawan Baru

Dr. John Purba, MCSE  Dosen Business School, ?NEO ini menjadi arahan dan roadmap bagi saya untuk dapat mencapai pendidikan yang holistik kedepannya. Selain itu saya rasa melalui NEO ini kembali membuat kita menjadi satu arah dan satu visi.Kedepannya NEO ini perlu diteruskan dan disesuaikan perkembangan jaman tapi tidak kehilangan esensi nilai Kristiani.?

Ners. Yenny Ade Bintang, S. Kep Clinical Educater, ?NEO ini cukup baik pelaksanaannya dengan pembicara yang hebat mampu  memberikan pengetahuan yang menyeluruh. Saran saya untuk NEO selanjutnya agar waktu pada hari kedua disesuaikan agar tidak terlalu tergesa-gesa.?

Livana Mamesah, S.Pd. Center of Faculty Development, ?NEO ini membuat saya mampu mendalami sisi spiritual lebih lagi, mampu meyakinkan apa kah bekerja di UPH sesuai dengan visi misi saya dan memliki prospek karier menjanjikan.?

Sandi Saputra IT Development UPH Medan, ?Bekerja di UPH Medan pada awalnya hanya sekedar kerja biasa untuk cari uang, tapi dari NEO ini membuat saya sadar bahwa kerja adalah sebuah panggilan dan memiliki visi misi yang jelas. Saya berharap NEO ini bisa diadakan di UPH Medan agara para karyawan lain juga merasakan manfaatnya