LBH Mawar Saron Terbuka untuk Melatih para Calon Pengacara

Lembaga Bantuan Hukum Mawar Sharon , memperkenalkan jasa layanan hukum kepada mahasiswa UPH, pada 13 Maret 2014, dalam acara Mochtar Riady Legal Fair 2014. Pada kesempatan presentasi, Direktur LBH Mawar Sharon Jakarta, John I. M. Pattiwael, SH., LBH Mawar Saron, mengatakan bahwa lembaga ini merupakan tempat yang baik untuk melatih para calon pengacara karena mereka akan mendapatkan banyak pengalaman. 

LBH Mawar Saron sendiri adalah, organisasi yang mempunyai visi untuk menawarkan jasa bantuan hukum kepada kaum yang tidak mampu. Menurut pendidirinya, pengacara Hotma Sitompoel, organisasi ini ditujukan sebagai bentuk charity program demi membangun nilai kemanusiaan yang lebih tinggi. Organisasi ini berdiri sejak tahun 2005 dan masih aktif sampai sekarang. Selain di Jakarta organisasi ini telah mengembangkan koneksinya ke Jogjakarta, Semarang, dan rencananya akan membuat cabang di Solo juga.

 ?Organisasi dan semua pekerja di sini berjalan hanya dengan gaji. Semua modal datang dari Bapak Hotma sendiri. Saya sendiri salut dengan usaha gigih para pekerja yang mau bekerja lembur sampai malam tanpa tambahan gaji sedikit pun. Jelas, kalau mereka masuk ke Mawar Sharon bukan untuk mendapatkan duit.? kata John.

 Mawar Sharon juga menunggu para mahasiswa Ilmu Hukum UPH untuk bergabung bersama organisasi ini untuk mengerjakan misi sosial sekaligus mendapatkan pengalaman lebih banyak daripada sekedar belajar teori saja.

 Usai presentasi ini beberapa law firm yang berpartisipasi pada law fair di acara Moctar Riady Legal Fair 2014 juga berkesempatan menyampaikan presentasinya seperti Tiendas Law Office, Hanafiah Ponggawa & Partners, Makes & Partners, DNC Law Firm dan SSEK Indonesian Legal Consultants. Acara ini bertujuan membuka wawasan mahasiswa sekaligus memberikan peluang untuk mahasiswa yang akan melakukan magang mapun berkarir. (pris)