NEWS & PUBLICATION

Kerjasama Pendidikan antara UPH dan IMI ? Switzerland.

18/06/2009 Uncategorized

Kerjasama Pendidikan antara UPH dan IMI ? Switzerland.

Heinz Burki, President of International Hotel Management Institute, bersama Prof. Roy Sembel, Dekan UPH-Business School melakukan penandatangan MOU (Memoradum of Understanding) dalam hal kolaborasi pendidikan program Magister (S2) dibidang Manajemen.

Di awal 2009 ini, Universitas Pelita Harapan telah melakukan satu terobosan baru di dalam bidang akademiknya. Hari ini, (8/1), di hadapan rektor dan beberapa pemimpin UPH-Business School, Heinz Burki, President of International Hotel Management Institute, bersama Prof. Roy Sembel, Dekan UPH-Business School melakukan penandatangan MOU (Memoradum of Understanding) dalam hal kolaborasi pendidikan program Magister (S2) dibidang Manajemen. ?Dalam lapangan pariwisata, pandangan gobal merupakan sesuatu yang penting. Hal ini penting bagi kami dan sistem pendidikan di Indonesia?, jelas Heiz Burki pada kesempatan tersebut.

Sejalan dengan tujuan UPH untuk menjadi Global Campus maka kolaborasi pendidikan ini akan sangat bermanfaat. Bentuk kerjasama yang akan dilakukan meliputi program Double Degree untuk program Magister (S2) di bidang Management. ?Lulusannya pasti akan mendapat dua gelar, yakni Master Management (MM) dari UPH dan MBA (Master of Business Administration) dari IMI – Switzerland. Ini tentunya akan memberikan harapan yang cerah bagi masa depan para lulusan, terutama untuk bekerja di luar negeri,? papar Roy.

Program kolaborasi pendidikan dua universitas ini, akan segera dilasanakan pada tahun ajaran baru 2009-2010 dengan memberikan pilihan pada program MM untuk mengambil program dual degree MBA dari IMI-Switzerland. Bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan dan seleksi akan belajar selama 3 semester di UPH dan satu smester di IMI ? Switzerland.

UPH memilih bekerjasama dengan IMI?Switzerland karena institut ini memiliki keuatan dalam bidang perhotelan dan pariwisata yang sudah diakui secara internasional. Selain itu, ini akan sangat membantu para lulusannya untuk mengembangkan karier di dunia internasional. Diharapkan melalui program ini Indonesia akan memiliki sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi.

Program kolaborasi pendidikan ini pun sangat membantu orang Indonesia yang ingin belajar ke luar negeri namun dengan biaya terjangkau, terutama untuk biaya pendidikan dan kehidupan, karena sebagian besar pendidikan akan dihabiskan di Indonesia. Jika dibandingkan dengan biaya kuliah selama 2 tahun di luar negeri, program ini jelas membantu. Terlebih lagi mengingat krisis global yang tengah melanda dunia saat ini.

? Progam ini memiliki prospek yang sangat cerah dan sangat membantu mahasiswa Indonesia. Pada akhirnya, sangat diharapkan Indonesia tidak saja menerima orang luar untuk berusaha di Indonesia, tetapi dari sini pun bisa ke luar untuk berkompetisi?, ujar Roy Sembel optimis.(et)

UPH Media Relations