NEWS & PUBLICATION

University of Waterloo, Canada Jajaki Kerjasama dalam bidang Aktuaria dengan Universitas Pelita Harapan

14/01/2016 Uncategorized

University of Waterloo, Canada Jajaki Kerjasama dalam bidang Aktuaria dengan Universitas Pelita Harapan

The most common illness of people now day is back pain. Many kind of reason that people go to hospital for his/her back pain and according Dr. Yesaya Yunus, 80% people go to hospital for their back pain.

Pada Rabu, 13 Januari 2016, UPH menerima kunjungan representatif University of Waterloo (UW) ke Jurusan Matematika Terapan, Fakultas Sains dan Teknologi (FaST) UPH.

Wakil Dekan FaST, Helena Margaretha (depantengah) bersama tim University of Waterloo, Canada
dan representatif UPH. 
 

Pada Rabu, 13 Januari 2016, UPH menerima kunjungan representatif University of Waterloo (UW) ke Jurusan  Matematika Terapan, Fakultas Sains dan Teknologi (FaST) UPH.  Kunjungan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Project READI yaitu Risk Management Economic Sustainability and Actuarial Science Development in Indonesia. Tim dari UW terdiri dari Nello Angerilli (READI Project Director), Colin Rankin, Mike Eden, Kerry Mahoney, Ken Seng Tan, Michael Wong dan Sri Mastuti, konsultan untuk READI-IGEA. Rombongan diterima oleh representative UPH diantaranya  Helena Margaretha (Wakil Dekan FaST), Andry Panjaitan (Direktur FaST), Kie Van Ivanky Saputra (Ketua Jurusan Matematika Terapan), Silvy Santoso (Vice Director Marketing and Admission) dan Johana Suprapto (Manager International Office).

 

Jurusan Matematika Terapan UPH telah mengadakan program peminatan aktuaria sejak tahun 2005. Banyak lulusan program ini sukses bekerja dan berprofesi sebagai aktuaris. Kerjasama dengan University of Waterloo akan memperkuat kualitas program peminatan aktuaria di UPH, secara khusus menuju sertifikasi internasional dan standar kualitas internasional. UPH merupakan satu-satunya universitas di Indonesia yang telah mendapatkan pengakuan VEE Applied Statistics dari Society of Actuaries (SoA).

 

Kunjungan ini merupakan kelanjutan dari kunjungan representatif pemerintah Kanada ke Indonesia dalam rangka keberlanjutan pendidikan ilmu aktuaria di Indonesia, pada November 2015 lalu. Topik pembahasan dalam kunjungan University of Waterloo kali ini seputar strategi umum dalam sosialisasi dan rekrutmen mahasiswa peminatan aktuaria yang merupakan salah satu mata kuliah dari jurusan matematika di UPH. Dalam diskusi juga dibicarakan mengenai program internship untuk mahasiswa aktuaria, program marketing kepada calon mahasiswa untuk bidang aktuaria dan informasi umum mengenai minat masyarakat Indonesia terhadap ilmu aktuaria. Diskusi juga terkait dengan potensi kerjasama yang dapat dilakukan antara UW dan UPH seperti program internship, kerjasama dengan industri keuangan dan asuransi, program penjangkauan siswa dan guru sekolah menengah atas, kompetisi,  sosialisasi program aktuaria kepada calon mahasiswa dan orang tua serta program studi lanjut bagi dosen.

 

Usai diskusi, tim UW diajak untuk berkunjung ke kelas dan berdialog langsung dengan mahasiswa Prodi Matematika, seputar program  internship, motivasi memilih peminatan aktuaria dan isu gender terkait dengan bidang aktuaria. Sebelum mengakhiri kunjungan di UPH, tim UW juga berkesempatan berkunjung ke UPH College yang berlokasi di kampus UPH Karawaci. Tim UW memperkenalkan ilmu aktuaria secara umum kepada para siswa dan guru serta berdialog seputar minat siswa terhadap ilmu aktuaria.  (rh)

 

Diskusi representatif University of Waterloo dengan tim Prodi Matematika Terapan UPH.
 
 
Kerry Mahoney, Director, Strategic International Initiatives UW mendiskusikan program internship mahasiswa Aktuaria di UPH.
 
 
 
UPH Media Relations