25/05/2018 Uncategorized
Business School UPH khususnya Program Studi (prodi) Manajemen, mewajibkan setiap mahasiswanya menjalani program magang sebagai bentuk aplikatif dari ilmu yang didapat selama perkuliahan
![]() |
||
Business School UPH khususnya Program Studi (prodi) Manajemen, mewajibkan setiap mahasiswanya menjalani program magang sebagai bentuk aplikatif dari ilmu yang didapat selama perkuliahan. Menariknya, tidak hanya magang di industri atau perusahaan, Prodi Manajemen UPH juga mendorong 250 mahasiswa angkatan 2015 untuk terjun magang di UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Untuk itu pada 23 Mei 2018, Manajemen UPH menghadirkan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), khususnya BKKBN Provinsi Banten memberikan pembekalan kepada mahasiswa sebelum menjalani program magang yang akan berlangsung pada periode Juni-Agustus 2018.
BKKBN menjadi mitra bagi Prodi Manajemen UPH dalam menjalankan program magang melalui program UPPKS (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera). UPPKS sendiri merupakan program yang bertujuan sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat yang beranggotakan sekumpulan anggota keluarga yang saling berinteraksi dan terdiri dari berbagai tahapan Keluarga Sejahtera, untuk meningkatkan kesejahteraan (sumber: https://keluargaindonesia.id/infografik/usaha-peningkatan-pendapatan-keluarga-sejahtera-uppks).
Hadir Drs. Imam Haryadi ? Ketua Pembina AKU (Asosiasi Kelompok UPPKS) menjelaskan pentingnya mendukung perkembangan UMKM ini. Menurutnya, bisa dibilang perekonomian Indonesia cukup ditopang dengan gerakan UMKM ini. Sebagai contoh dulu ketika terjadi krisis ekonomi, Indonesia tidak collapse, dan salah satu faktor pendukungnya karena ada kontribusi jutaan usaha kecil dan menengah di Indonesia, yang mampu menopang pereknomian Indonesia. |
||
|
||
Pentingnya menjalin kemitraan dengan BKKBN dalam program magang ini juga dipaparkan oleh Juanna Judith Huliselan, S.E., M.A., Ph.D., sebagai Pembina Magang, melihat bahwa UMKM di BKKBN sudah lebih siap, sehingga baik bagi mahasiswa untuk melakukan pembinaan. |
||
Untuk program magang ini sendiri, Etisa Andenia Andang, S.E. ? Kasubid Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Perwakilan BKKBN provinsi Banten menjelaskan setiap kelompok mahasiswa dibagi ke beberapa titik yang termasuk dalam UPPKS di BKKBN Porvinsi Banten. Kurang lebih ada 48 kelompok UPPKS yang terbagi menjadi 6 area baik Kabupaten maupun Kota, sehingga ada 8 UPPKS di tiap 1 area yang dibina oleh mahasiswa UPH. Untuk kelompok, tim Prodi Manajemen telah menentukan pembagian kelompok yang beranggotakan 5 mahasiswa untuk membins satu UMKM.
Baik BKKBN Provinsi Banten melalui UPPKS maupun pihak Prodi Manajemen UPH, berharap mahasiswa dapat melihat manfaat nyata melalui program ini, selain sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat juga sebagai pengalaman bagi mahasiswa untuk belajar mengembangkan unit usaha dari dasar. Lebih jauh lagi tentunya Prodi Manajemen UPH berharap agar upaya ini menjadi salah satu bentuk kontribusi mendukung program Pemerintah yang fokus memberdayakan UMKM di Indonesia. (mt) |
||
![]() kepada Drs. Imam Haryadi ? Ketua Pembina AKU (Asosiasi Kelompok UPPKS)
|
||
UPH Media Relations
|