Dean?s Talk – Fakultas Ilmu Komputer UPH

Rangkaian acara Dean?s Talk kembali berlangsung pada hari Sabtu, 28 September 2013 lalu di gedung D kampus UPH. Dean?s Talk kali membahas lebih rinci tentang Fakultas Ilmu Komputer (FIK) UPH.

Dihadiri lebih dari 40 peserta, mayoritas hadirin adalah calon mahasiswa dan para orang tua. Minggu ini, Dean?s Talk menghadirkan Agustina Christianto ? Direktur FIK, Wellianto Halim ? Dekan FIK, Hendra Achmadi ? Ketua Jurusan Sistem Informasi FIK, Thompson Susabda Ngoen ? Wakil Dekan FIK, dan Arnold Aribowo ? Ketua Jurusan Sistem Komputer FIK.

?Kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi ini sangat luar biasa. Saat ini, hampir tidak ada industri yang tidak memakai teknologi informasi,? kata Dekan FIK Wellianto Halim mengawali ceramahnya . ?Menurut hasil penelitian PBB, Indonesia membutuhkan sekitar 220,000 tenaga IT pertahunnya,? tambahnya sembari memaparkan hasil penelitian mengenai teknologi informasi dari berbagai lembaga survei.

FIK UPH menawarkan sistem pendidikan yang tidak hanya mengetahui mengenai seluk beluk teknologi informasi, tapi juga prosedur, cara kerja, dan segala detail yang terkandung di dalamnya. Dalam penuturannya, Wellianto menyampaikan bahwa kedalaman bidang ilmu komputer lebih dari sekedar hal teknis, sistem, data, tapi juga bidang bisnis. Dan walaupun terbagi dalam 3 jurusan yang lebih spesifik lagi, FIK UPH menerapkan holistic education, dimana setiap jurusan saling terkait dan mendukung untuk menetaskan lulusan yang bukan hanya siap bekerja tapi juga siap untuk berkembang. FIK UPH memiliki 5 partner internasional, yaitu: Microsoft Innovation Center, Cisco, SAS Institute, Oracle, dan IBM.

Para pembicara menjelaskan jurusan Sistem Informasi, Informatika, dan Teknologi Komputer secara mendetail. Selain itu, sistem pembelajaran di FIK UPH berupa tugas tim, namun dalam penilaiannya, setiap individu dapat mendapatkan nilai yang berbeda disesuaikan dengan usaha dan minat mereka di bidangnya masing-masing. Terlebih lagi, keunikan dari FIK UPH adalah memasukkan hal-hal praktik ke dalam kurikulum FIK UPH, yaitu melalui berupa mata kuliah dari Faculty of Liberal Arts yang mempelajari mengenai cara berpikir kritis, mengembangkan karakter, kepemimpinan, dan lain-lain.

Hendra Achmadi menjelaskan lebih lanjut bahwa kurikulum pendidikan FIK UPH memiliki standar internasional dan mahasiswa dapat memperoleh sertifikasi dari kelima partner internasional FIK serta sertifikasi project management.

Berbagai presentasi project oleh mahasiswa FIK UPH juga menambah keantusiasan para orang tua dan calon mahasiswa UPH 2014. Hal itu terlihat dengan berbagai pertanyaan yang diajukan oleh orang tua kepada pembicara. Pada umumnya para orang tua bertanya seputar waktu perkuliahan dan bagaimana agar anak dapat berkuliah dengan optimal di sistem trimester UPH. Menjawab pertanyaan tersebut, Wellianto Halim menyampaikan bahwa setiap mahasiswa UPH akan memiliki Pembimbing Akademik (PA), yang akan membantu mereka dalam mengontrol nilai, waktu kuliah, dan membantu dalam pengambilan mata kuliah. Acara istirahat siang dan Campus Tour menjadi penutup rangkaian acara Dean?s Talk FIK. (ym)